Tokoh-Tokoh Fiktif Hadramaut Dalam Penyebutan Sejarah

Penulis: Peneliti dan sejarawan Abdullah bin Shalih bin Ali Al Abu Tal’ah Asy-Syarafi, dari ulama Dammaj di kota Sha‘dah, Yaman Utara  Bismillāhirrahmānirrahīm Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Aku bersaksi bahwa tidak ada ilah yang berhak disembah selain Allah, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya ﷺ. Amma ba‘d. Karena sejarah Hadhramaut...

Koreksi Narasi Historiografis Falatehan Sebagai Pimpinan Banten dan Alias M. Hasanudin

Oleh: R.Tb. M. Nurfadhil S.Sos., M.A Dalam rekonstruksi sejarah awal Banten sering muncul klaim bahwa João de Barros—sejarawan Portugis—menyebut nama Falatehan (varian: Faletehan, Falatetan) sebagai pemimpin di Banten pada pertengahan 1520-an. Klaim ini perlu dikoreksi secara historiografis. Telaah sumber menunjukkan bahwa João de Barros tidak mencatat nama Falatehan; rujukan Barros dalam karya-karya modern yang membahas...

Polemik Klaim Nasab KRT Sumodiningrat Memanas, Peneliti Tantang Dialog Ilmiah Pihak Luthfi bin Yahya

Yogyakarta — Polemik klaim nasab KRT Sumodiningrat yang sempat mereda kembali mengemuka. Muhammad Yaser Arafat, peneliti sejarah KRT Sumodiningrat, menantang Rumail Abbas dan pihak Habib Luthfi bin Yahya untuk hadir dalam dialog ilmiah terbuka membahas kebenaran silsilah yang selama hampir satu dekade memicu perdebatan. Tantangan itu disampaikan Yaser melalui akun Facebook pribadinya pada Minggu, 10...

Why the Claim That Habib Ba’alwy from Yemen Is a Descendant of Prophet Muhammad ﷺ Is Scientifically Implausible

Abstract This article critically examines the claim of the Ba’alawi Habaib of Hadhramaut, Yemen, that they are paternal descendants of Prophet Muhammad ﷺ. Through Y‑chromosome (Y‑DNA) data, historical genealogies, sociological analysis, and contemporary Indonesian debates, this paper demonstrates that the claim lacks scientific and historical legitimacy. The study also highlights, from the author’s perspective, the...

Habib Ali Bin Abdurrahman Kwitang Peraih Tanda Penghargaan Dari Penjajah Belanda

Masyarakat mungkin sudah familiar dengan sosok Habib Utsman bin Yahya, keturunan imigran Yaman yang terkenal dengan tanda atau lencana penghargaan yang ia dapatkan dari pemerintah penjajah Belanda. Tetapi banyak yang belum mengetahui bahwa selain Utsman bin Yahya ada seorang habib juga yang mendapatkan lencana tanda penghargaan dari pemerintah penjajah Belanda atas jasa-jasanya terhadap penjajah, ia...

Juni 2025 Rumail Kembali Muncul: Al-Jauhar Al-Syafaf Dan Mufti Yaman Lagi

Rumail ingin membuat isu nasab ramai lagi. Agaknya durasi polemik nasab perlu ditambah agar lebih banyak kabain (jamak dari kibin) yang sadar. Ia Kembali membikin narasi yang agak ilmiah, yang laik untuk ditanggapi walau tidak ada yang baru: tidak ada pembelaan darinya tentang manuskrip-manuskrip yang ia tunjukan yang telah penulis bongkar kepalsuannya. Bagi yang penasaran...

Analisis Idrus Bin Salim Al Jufri: Dari Mufti Taris Hadramaut Menuju Palu Di Zaman Penjajahan Belanda

“Jika kamu ingin memahami hari ini, kamu harus mencari kemarin.” – Pearl Buck“Baik kehidupan individu maupun sejarah masyarakat tidak dapat dipahami tanpa memahami keduanya.” – C. Wright Mills Oleh: Faqih Wirahadiningrat MEMAHAMI SEJARAH HARUS DARI SEGALA SISI Dalam sebuah pertanyaan besar, apakah sosok Idrus bin Salim Aljufri-Palu pantas untuk menjadi Pahlawan Nasional?, maka perlu diajukan...

Idrus Bin Salim Al-Jufri Tak Memenuhi Syarat Diangkat Sebagai Pahlawan Nasional

Oleh: Imaduddin Utsman Al-Bantani Salah satu calon Pahlawan Nasional yang diusulkan pada tahun 2025 ini adalah Idrus bin Salim Al-Jufri. Ia telah diusulkan sebagai pahlawan nasional sejak tahun 2006 lalu namun tidak memenuhi sarat. Dalam pengusulan pertama itu Abah Nongtji ditunjuk sebagai Ketua Tim Pengusulan Guru Tua  Pahlawan Nasional.[1] Pada tahun 2022 Idrus bin Salim...

Kisah Negeri Anjing Yang Dijarah Para Monyet

Honden en inlander voor Verbodden, anjing dan inlander dilarang masuk ! Masak sih kita disamakan dengan anjing? Ya, benar. Dulu kita tak ubahnya anjing di hadapan kaum kolonialis dan para jongos-jongosnya yang rasis. Dulu? Kalau sekarang?!? Masih sih, bahkan makin tragis ! Apa kau tidak lihat, kini tidak hanya anjing, ternyata juga bermunculan para monyet...

Pesan Untuk Prabowo: Pribumi Tolak Keras Habib Idrus Salim Al Jufri Jadi Pahlawan Nasional

Pada tanggal 18 Maret 2025, Kementerian Sosial mengumumkan bahwa mereka bersama tim peneliti dan pengkaji gelar pusat TP2GP sedang membahas pengusulan calon pahlawan nasional untuk tahun 2025. Dalam rapat tersebut, Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menekankan pentingnya semangat kerukunan dan kebersamaan sebagai dasar penentuan gelar pahlawan kali ini. Menurutnya, semangat ini sejalan dengan visi...