Kisah Cinta Santri Banten Yang Penuh Lara Namun Sarat Makna

(Resensi Novel Dari Banten Kusebut Namamu) Kehidupan dara belia ini sesungguhnya nyaris sempurna. Memiliki segala hal untuk hidup nyaman, lahir batin, dalam iman dan amal. Namun hidup memang penuh benturan. Keimanannya diuji.

Tentang HEBITREN, Gus Syauqi Ma’ruf Amin: Saya Mendukung Banget

Salah satu yang menjadi pemateri dalam Muker tersebut adalah Gus Syauqi Ma'ruf Amin. Dalam pemaparannya Gus Syauqi menegaskan bahwa ia sangat mendukung Hebitren di bentuk di Provinsi Banten.

Apologia Muslim Tradisional, Keislaman dan Keindonesiaan

Dalam bahasa Latin, ada istilah “apologus” yang identik dengan makna “narrative” atau “fable”. Bahasa Latin menggunakan kata “excusatio " untuk kata “apology” dalam bahasa Inggris, yang artinya identik dengan permintaan maaf atau penyesalan. Istilah “apologia” dalam bahasa Yunani tampaknya lebih tepat menggambarkan isi buku Bernard Lewis ini.

Hidup Kita dan Menghidupkan Semangat Hidup

Sudah menjadi garis hidup kita mengalami musibah, bahaya, malapetaka, sedih, nestapa dan duka cita. Tapi kita pun tentunya tidak menghujat Tuhan karena adanya itu. Sudah sepantasnya dan ini adalah yang penting, bahwa doa menjadi satu-satunya untuk kita panjatkan, agar Allah yang maha besar dengan iradatnya dan rahmatnya menyelamatkan kita dari ganasnya virus ini

Hijau, Oranye dan Merahnya Zona

Keselamatan bersama adalah tujuan, dan kepentingan apapun dibalik ini harus dilepaskan. Jasad saudara-saudara kita banyak bergelimpangan, korban berjatuhan, ribuan nyawa melayang. Tangis kita pecah, sedih kita melelehkan air mata. Kembalikan ini sebagai ujian Tuhan atas kita.

Hibah Dan Litigasi Pesantren

Jikapun pemangku kebijakan ingin memberikan sedikit penghormatan kepada sang kyai atau guru ngaji Bukankah bisa dianggarkan dengan istilah insentif kyai dan guru ngaji yang distribusinya bisa langsung ke rekening kyai dibayarkan tiap bulan atau per-triwulan.

Haul Sulthan Maulana Hasanuddin

Dihadiri oleh 12 pemangku adat keaulthanan Banten acara juga dihadiri oleh Danrem Maulana Yusuf. Dalam acara tersebut dilaksanakan santunan untuk seratus yatim piatu berupa uang tunai dari Ketua Lembaga Pemangku Adat Kesulthanan Banten sekaligus Ketua Kenadziran Kesulthanan Banten H. Tubagus Abbas Wasse, SH.

Kitab Kuning, Politik dan Teologi Kebangsaan

Berangkat dari tradisi baru yang dibangun, yaitu masuknya ilmu politik dalam kurikulum di pesantren-pesantren, baik sebagai pengantar maupun sebagai bidang kajian tersendiri untuk seterusnya menjadi “kanal“ dalam mewujudkan teologi kebangsaan dengan dasar Islam yang bermadzhab Ahlu Sunnah Wal Jamaah an-Nahdliyah.

Kisah Santri, Pesantren Dan Banten

Banten dari asal muasal “bantah” atau membantah. Dalam artian berani menolak sesuatu yang dianggap “salah” sekalipun harus nyawa meregang. Karakter orang Banten Non kooperatif pada kezaliman dari itu lebih baik istana hancur lebur daripada jatuh ke tangan musuh.

Merawat Sanad Menjaga Nasab

Pondok, menyajikan suasana sederhana, natural, saling canda, ceria, dan damai. Kekurangan yang tampak namun menyimpan kekayaan, terutama menyimpan kenangan indah dan manis.