Oligarki Genealogis: Menyingkap Mitos Kultus Nasab Ba’Alwi yang Tidak Terbukti

Oleh: Didin Syahbudin Tangerang, 22 Maret 2025 – Jika klaim garis keturunan Ba’Alwi tidak memiliki keterkaitan historis dengan Rasulullah SAW, maka fenomena ini dapat dikategorikan sebagai oligarki genealogis—di mana status sosial dan keistimewaan diwariskan hanya berdasarkan klaim nasab yang tidak dapat diverifikasi secara ilmiah. Islam mengakui pentingnya silsilah dalam konteks sejarah, namun tidak membenarkan penggunaannya...

Dr. KH. M. Abbas Billy Yachsy: PWILS Tembus 7 Juta Anggota, Semangat Kebangsaan Serta Komitmen Menjaga Nusantara

Cirebon, 22 Maret 2025 – Dalam acara seminar wawasan kebangsaan yang digelar di PP An Nadwah Buntet asuhan KH Abbas Billy Yachsy, beliau menyampaikan bahwa Perjuangan Walisongo Indonesia Laskar Sabilillah (PWILS) telah menunjukkan keberaniannya dalam menjaga kemurnian sejarah dan perjuangan di Indonesia. Gus Abbas selaku Ketua Umum, dalam sambutannya yang penuh semangat, menyampaikan bahwa jumlah...

Jenderal (Purn.) Dudung Abdurachman: Jaga Persatuan dan Kesatuan, Jangan Merasa Paling Benar

Cirebon, 22 Maret 2025 – Dalam sesi tanya jawab yang penuh antusiasme pada acara yang diinisiasi oleh Perjuangan Walisongo Indonesia Laskar Sabilillah (PWILS), Jenderal (Purn.) Dudung Abdurachman menegaskan pentingnya menjaga persatuan dan menghindari perpecahan yang dapat melemahkan bangsa. Menjawab berbagai pertanyaan dari audiens, Jenderal Dudung (sapaannya) menyoroti munculnya nilai-nilai kepahlawanan yang harus tetap membara dalam...

Seminar Kebangsaan PWILS, Jenderal (Purn.) Dudung Abdurachman: Persatuan dan Kesatuan Kunci Kejayaan Indonesia

Cirebon, 22 Maret 2025 – Dalam acara “Seminar Wawasan Kebangsaan” yang dihadiri oleh para tokoh, pimpinan dan anggota yang tergabung dalam PWILS, Jenderal (Purn.) Dudung Abdurachman menegaskan bahwa persatuan dan kesatuan adalah fondasi utama dalam menjaga kedaulatan serta kemajuan bangsa. Acara yang diselenggarakan oleh Perjuangan Walisongo Indonesia Laskar Sabilillah (PWILS) ini menjadi wadah bagi berbagai...

Rugikan Negara 11,7 T: KPK Tahan Dua Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Kredit LPEI

Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan dua tersangka dalam kasus dugaan korupsi pemberian fasilitas kredit oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). Kedua tersangka tersebut adalah Presiden Direktur PT Caturkarsa Megatunggal sekaligus Komisaris Utama PT Petro Energy, Jimmy Masrin (JM), serta Direktur PT Petro Energy, Susy Mira Dewi Sugiarta (SMD). Berdasarkan pantauan di Gedung...

Revisi UU TNI Disahkan, Ini 3 Pasal Perubahan Penting

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) resmi mengesahkan revisi Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam rapat paripurna yang digelar di Gedung Nusantara II, Kompleks DPR, Senayan, Jakarta, pada Kamis (20/3/2025). Rapat ini dipimpin oleh Ketua DPR, Puan Maharani, bersama Wakil Ketua DPR lainnya, seperti Sufmi Dasco Ahmad, Saan Mustopa, dan Adies Kadir....

KH Imaduddin Utsman Al Bantani: Mujaddid Abad ke-2 NU Menurut Dr. Sholeh Basyari

Oleh: Didin Syahbudin Dalam diskusi yang diadakan baru-baru ini, Dr. Sholeh Basyari di Padasuka TV bersama Gus Yusuf Mars, mengungkapkan pandangannya mengenai KH Imaduddin Utsman Al Bantani sebagai sosok mujaddid atau pembaharu di abad kedua Nahdlatul Ulama (NU). Menurut Dr. Basyari, KH Imaduddin adalah contoh nyata dari individu yang memiliki pemikiran kritis dan mampu melihat...

KH. Imaduddin Utsman Al Bantani: Mujadid Abad 15 Menurut Dr. KH. Marzuki Mustamar

Oleh: Didin Syahbudin Dalam sebuah pernyataan yang mengejutkan, Dr. KH. Marzuki Mustamar, seorang tokoh terkemuka Nahdlatul Ulama, memberikan gelar Mujadid Abad Ke-15 kepada KH. Imaduddin Utsman Al Bantani. Gelar ini mencerminkan pengakuan atas kontribusi signifikan KH. Imaduddin dalam pembaruan pemikiran Islam di abad ke-15 Hijriah. KH. Imaduddin diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang positif dalam...

Ketika Garis Darah Dianggap Tahta: Oligarki Tak Kasat Mata Abaikan Kompetensi Anak Bangsa

Oleh: Didin Syahbudin Dalam banyak masyarakat, garis keturunan masih menjadi faktor penentu status sosial, kekuasaan, dan pengaruh. Sebagian orang mendapatkan kehormatan dan hak istimewa bukan karena prestasi atau integritas, tetapi karena mereka terlahir dari silsilah tertentu. Fenomena ini mencerminkan bentuk oligarki dalam dimensi non-ekonomi, di mana kelompok kecil mempertahankan dominasinya atas masyarakat melalui klaim genealogis....

Guru Besar UIN Kepada KH Imaduddin Utsman: Harapan Untuk Intelektual Muda Muslim

Oleh: Didin Syahbudin Dalam sebuah diskusi yang menarik bersama Gus Yusuf Mars di Padasuka TV, Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Prof. Dr. KH Ahmad Mukri M.A memberikan pujian yang tinggi kepada KH Imaduddin Utsman Al Bantani. Menurutnya, temuan dan karya-karya Kiai Imaduddin merupakan hasil dari hidayah dan petunjuk Allah Subhanahu wa Ta’ala. “Hidayah Allah...